Jakarta, PropertyandtheCity.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) baru-baru ini melakukan uji pengaliran pada Jaringan Irigasi Daerah Irigasi (DI) Baliase Kiri dan DI Baliase Kanan 1 di Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
Kegiatan Uji Pengaliran pada Pekerjaan Irigasi DI Baliase dipimpin Direktur Irigasi dan Rawa Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Ismail Widadi, selain dihadiri Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani, serta tokoh masyarakat dan petani Luwu Utara.
Ismail mengatakan, pembangunan DI Baliase merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional Bidang Irigasi yang dilakukan dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional.
“Pembangunan Jaringan Irigasi DI Baliase dimulai pada tahun 2016 dengan proyeksi dapat mengairi 18.366 Ha. Setelah 7 tahun ditunggu petani di Kabupaten Luwu Utara, pada tanggal 21 September 2023 air dati Bendung Baliase mulai mengairi 3000 ha sawah” katanya.
Untuk itu Ismail mengajak Pemerintah Daerah agar terus berperan mengingatkan masyarakat turut merawat dan memelihara bangunan jaringan irigasi tersebut.
”Bendung dan Jaringan Irigasi Baliase yang airnya sudah sampai ke sawah ini, harus dirawat dan dipelihara oleh kita semua. Tolong dijaga dan saling mengingatkan bila ada aktivitas yang berpotensi merusak saluran dan bangunan irigasi,” sambung Ismail.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Indah Putri Indriani berharap pembangunan DI Baliase dapat meningkatkan ekonomi masyarakat Sulawesi Selatan terutama Kabupaten Luwu Utara.
Bendungan pertama di Indonesia yang berada di Ibu Kota Kabupaten ini, yaitu di Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, ini akan menjadi bendung pertama yang berkonsep tujuan wisata di Indonesia, selain tujuan utamanya untuk irigasi.
”Kerjasama antara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang dalam hal ini diwakili oleh Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang dan Pemerintah Kabupaten Luwu Utara dalam pembangunan DI Baliase menghasilkan sinergi yang sangat baik dalam usaha meningkatkan ekonomi masyarakat Luwu Utara,” pungkas Indah.