...

Minat Investor di IKN Makin Riuh, Sektor Perumahan Paling Diburu

PropertyandtheCity.com, Jakarta – Di tengah pemulihan ekonomi pasca pandemi, ditambah situasi dunia yang komplek karena geopolitik, politik ideologi, dan hubungan perdagangan internasional, termasuk kondisi Amerika Serikat yang mengalami tekanan inflasi hingga menyebabkan melonjaknya suku bunga, dan Republik Rakyat Tiongkok (RRT) yang tengah dilanda pelemahan perekonomian domestik berdampak bagi dunia, ternyata jumlah investor yang berminat menyuktikkan dananya di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, malah meningkat.

Sekretaris Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN), Achmad Jaka Santos Adiwijaya, mengungkapkan saat ini terdapat lebih dari 300 Letter of Intent (LoI) atau pernyataan investor untuk berinvestasi di IKN Nusantara.

Achmad mengklaim, pihaknya kini tidak menargetkan jumlah LoI yang masuk, melainkan mendorong minat investasi di beragam sektor yang dibutuhkan di IKN Nusantara. Pasalnya, jumlah LoI perumahan angkanya terpaut cukup jauh dengan LoI di sektor lain seperti telekomunikasi atau sektor energi.

“Sampai hari ini lebih dari 300. (Kalau LoI) kita tidak targetkan jumlah, lebih ke variasi. Kita cari di 300 itu yang ‘oh ini kayaknya di bidang ini bagus kalau duluan‘. Itu yang kita kejar. Investor butuh apa lagi supaya betul-betul implement your intent (LoI),” kata Achmad kepada sejumlah media di Jakarta, Selasa (14/11).

Hal itu sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo yang meminta agar ground breaking di IKN Nusantara lebih variatif. Sebut contoh, ada kawasan berkuda hingga konservasi orang utan.

“Intinya Pak Presiden minta variasi yang bisa capai ground breaking lebih lengkap sehingga betul-betul ekosistem kota itu lengkap. Ada macam-macam sehingga ke sana itu enggakapaan nih cuma ada gedung pemerintah,” kata Achmad.

Dari besaran nilai investasi, sektor perumahan masih menjadi primadona yakni 130 LoI dengan estimasi investasi sebesar USD 666-1.089 juta setara Rp10 – 160 triliun (kurs Rp15,621), disusul sektor komersial dan pendidikan serentang USD 67-314 juta.

Berikut daftar lengkap LoI IKN dengan besaran nilai investasinya

1. Sektor perumahan 130 LoI, estimasi investasi USD 666-1.089 juta

2. Sektor komersial 71 LoI, estimasi investasi USD 194-314 juta

3. Sektor pendidikan 63 LoI, estimasi investasi USD 67-110 juta

4. Sektor transportasi 22 LoI, estimasi investasi USD 635 juta

5. Sektor medis 8 LoI, estimasi investasi USD 13-21 juta

6. Sektor telekomunikasi 3 LoI, estimasi investasi USD 321 juta

7. Sektor infrastruktur energi 2 LoI, estimasi investasi USD 68 juta

8. Sektor kota praja (township) 1 LoI, estimasi investasi USD 22-37 juta

9. Sektor pembangkit energi 1 LoI, estimasi investasi USD 15-30 juta

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini