PropertyandTheCity.com, Jakarta – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait (Ara), menyampaikan bahwa jumlah perusahaan besar Indonesia yang akan mendukung kesuksesan pembangunan proyek 3 juta rumah semakin bertambah.
Dalam laporannya, Ara mencatat bahwa saat ini sudah ada 7 perusahaan lokal Indonesia yang telah menunjukkan komitmennya. Bahkan, dalam waktu dekat, dia memastikan akan ada 2 perusahaan yang akan melakukan groundbreaking untuk membangun perumahan rakyat.
“Saya (sudah) tugaskan menghadiri 2 groundbreaking di Kalimantan Timur dan di Kalimantan Selatan,” terang Ara di Rumah Susun (Rusun) Pasar Rumput, Kamis (28/11/24).
Dia melanjutkan, dua perusahaan tersebut adalah PT Adaro Energy Tbk (ADRO), yang kini telah berganti nama menjadi PT Alamtri Resource Indonesia Tbk. (ADRO), milik Garibaldi Thohir atau Boy Thohir.
Perusahaan milik Boy Thohir ini akan membangun perumahan rakyat di wilayah Kalimantan Selatan melalui program corporate social responsibility (CSR).
Selain itu, PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU) juga bakal mendukung pembangunan rumah rakyat di wilayah Kalimantan Timur.
Pada kesempatan sebelumnya, Ara sempat menjelaskan, sudah ada 6 perusahaan besar Indonesia yang akan mendukung pembangunan proyek 3 juta rumah. Salah satunya adalah Agung Sedayu Group, yang telah merealisasikan proyek tersebut di wilayah Tangerang seluas 2,5 hektare (Ha).
Perusahaan milik Sugianto Kusuma atau Aguan ini juga membangun rumah melalui program CSR, dengan 250 unit rumah yang dibangun senilai Rp 60 miliar.
Beberapa perusahaan lainnya yang juga telah menyampaikan komitmennya termasuk Sinar Mas Group, Harum Energy, Barito Pacific, dan Pulau Intan.
