Terbaru dari Sharp, mesin cuci satu tabung tanpa lubang. Apanya yang tanpa lubang yang diklaim lebih hemat air, dan lebih bersih.
Pasar mesin cuci dua tabung (twin tube) di Indonesia harus diakui masih mendominasi dalam penjualan hingga 60-70 persen. Sementara penjualan untuk mesin cuci satu tabung masih bermain di bawah 20 persen. Rentang pasar yang besar ini dinilai sebagai peluang bagi PT Sharp Electronics Indonesia untuk berani mengeluarkan produk terbarunya mesin cuci satu tabung. Apalagi kompetitor yang bermain di satu tabung terbilang sedikit.
Produk terbaru Sharp ini adalah mesin cuci satu tabung tanpa lubang. Mungkin Anda bertanya-tanya apa yang dimaksud tanpa lubang. Kalau mesin cuci konvensional, tabung yang berputar untuk mencuci pakaian dindingnya berlubang-lubang. Produk terbaru Sharp ini tabungnya tanpa lubang. Inilah temuan terbaru yang diyakini pakaian lebih bersih, tidak terkena jamur dan lebih hemat air.
Menurut Andry Adi Utomo, National Sales Senior General Manager PT Sharp Electronics Indonesia, mesin cuci seri terbaru yang disebut megamouth ini punya teknologi hole-less tub yang bisa menghemat air sampai 50 persen dan otomatis pakaian tidak rusak atau berbuluh. “Hemat air, hemat energi sehingga waktu cuci juga menjadi lebih pendek,” kata Andry.
Menurut Andry, wilayah di Indonesia selalu bermasalah dengan water supply yang masih rendah sekitar 20 persen. Bahkan banyak daerah yang tidak punya water supply yang cukup. Ini berdampak pada mesin cuci full auto tidak bisa berfungsi pada saat pressure-nya rendah. Mesin cuci terbaru tanpa lubang dari Sharp ini punya zeropressure technology yang membuat mesin cuci tetap berfungsi di tekanan air yang rendah.
Mesin cuci dengan brand asal negeri Sakura ini juga disebut low voltage. Dengan begitu, di beberapa daerah yang daya listriknya rendah, mesin cuci ini tetap bisa berfungsi maksimal. Satu lagi teknologi yang ditanamkan pada mesin cuci ini adalah memiliki auto restart. “Banyak konsumen mengeluh saat mereka pergi dan listrik di rumah mati, mesin cuci tidak berfungsi.
Kalau yang ini otomatis bisa restart ulang lagi,” ujar Andry. Meski harganya lebih mahal dari twin tube, mesin cuci ini punya berbagai kelebihan. Hanya satu kali proses, pakaian sudah kering tanpa repot-repot harus memindahkan dari satu tabung ke tabung sebelahnya. Tidak perlu ditunggu karena sudah full auto yang membuatnya lebih efisien dan praktis.
Hasilnya pun lebih bersih karena mesin satu tabung yang berputar tabungnya, sementara twin tube yang putar bagian bawahnya. Adapun seri mesin cuci ini tersedia dalam kapasitas 8-12 kg dengan harga mulai Rp2,2 juta hingga Rp4 jutaan. [Pius Klobor]