Jakarta, propertyandthecity.com – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menegaskan komitmennya untuk mendukung pembangunan infrastruktur dan perumahan di Indonesia melalui inovasi ramah lingkungan, yaitu semen hijau. Inisiatif ini menjadi bagian dari dukungan SIG terhadap target pemerintah dalam pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan.
Direktur Utama SIG, Donny Arsal, menyampaikan bahwa semen hijau produksi SIG memiliki emisi karbon yang lebih rendah hingga 38 persen dibandingkan semen konvensional.
Produk ini juga mengandung Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) tinggi, yakni lebih dari 90 persen, jauh melampaui standar minimum 40 persen yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri PUPR Nomor 21 Tahun 2021.
“Semen hijau SIG hadir dengan berbagai spesifikasi yang telah tersertifikasi SNI, sehingga cocok untuk berbagai aplikasi konstruksi. Dengan pilihan produk yang lengkap, konsumen dapat menyesuaikan dengan kebutuhan proyek masing-masing,” jelas Donny dalam pernyataannya kepada media, Jakarta, (10/11/2024).
Selain inovasi semen hijau, SIG juga meluncurkan produk turunan bernama Precise Interlock Brick (PIB), yang menawarkan solusi konstruksi rumah yang lebih cepat dan tahan gempa. Penggunaan PIB tidak hanya mempercepat durasi pembangunan, tetapi juga memberikan tampilan modern.
“PIB sudah diterapkan di berbagai proyek perumahan, seperti di Sulthan Residence, Pasaman Barat, Sumatra Barat, dan pada hunian ramah lingkungan di Ibu Kota Nusantara (IKN), yang bisa dibangun hanya dalam 15 hari,” tambah Donny.
Inovasi ini diharapkan mendukung pemerintah dalam menyediakan hunian layak bagi masyarakat, sekaligus mengatasi backlog perumahan di Indonesia.
Baca Juga: Usung Konsep Gotong Royong, Ini Sejumlah Tantangan Besar Penyediaan Rumah Rakyat
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menekankan pentingnya sektor konstruksi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan mewujudkan Indonesia yang maju dan sejahtera.
AHY mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk beradaptasi terhadap urbanisasi, perubahan iklim, dan teknologi baru demi memperkuat ketahanan industri nasional.
AHY juga menyerukan pentingnya kolaborasi untuk mendukung pembangunan infrastruktur berkelanjutan di seluruh Indonesia.
SIG, sebagai penyedia solusi bahan bangunan, siap berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan di sektor konstruksi untuk mencapai visi pembangunan infrastruktur yang hijau dan berkelanjutan di seluruh wilayah Indonesia. (ed/AT/Ant).