Minggu, April 27, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

Ini Cara Praktis Atasi Kelembapan di Rumah Selama Musim Hujan!

Jakarta, propertyandthecity.com Musim hujan sering kali membawa masalah kelembapan yang tidak hanya membuat suasana rumah terasa tidak nyaman tetapi juga dapat merusak furnitur, memicu pertumbuhan jamur, dan berdampak pada kesehatan. 

Kelembapan yang tidak terkontrol dapat menimbulkan bau apek, dinding mengelupas, hingga risiko alergi bagi penghuni rumah. Berikut ini beberapa cara praktis untuk mengatasi kelembapan di rumah selama musim hujan. 

1. Kenali Penyebab Utama Kelembaban

Langkah awal adalah mengenali sumber kelembapan di rumahmu. Apakah berasal dari kebocoran, ventilasi yang buruk, atau tingkat kelembapan tinggi akibat curah hujan? Perhatikan area rentan seperti kamar mandi, dapur, atau sudut ruangan dengan ventilasi terbatas. Dengan mengetahui penyebabnya, kamu dapat mengambil tindakan yang sesuai untuk mengatasinya.

2. Gunakan Ventilasi yang Baik

Sirkulasi udara yang baik adalah kunci untuk mengurangi kelembapan. Selama musim hujan, udara cenderung menjadi lebih lembap, sehingga ventilasi yang baik membantu mengurangi kelembapan dan mencegah pertumbuhan jamur. 

Pastikan jendela dan pintu kamu memiliki ventilasi yang baik. Buka jendela dan pintu secara teratur untuk sirkulasi udara, terutama saat cuaca tidak terlalu buruk. Jika memungkinkan, tambahkan ventilasi tambahan di area yang sering lembap.

3. Manfaatkan Dehumidifier atau Pengering Udara Alami

Dehumidifier merupakan alat yang efektif untuk mengurangi kelembapan udara di dalam rumah. Dehumidifier juga bisa membantu mengurangi bau tidak sedap yang biasanya muncul akibat kelembapan berlebih. Cukup letakkan alat ini di tempat yang sering lembap, seperti kamar mandi atau dapur. Dengan penggunaan rutin, kamu bisa menciptakan lingkungan yang lebih sehat di rumah dan menghindari masalah kelembapan yang bikin repot.

Selain itu, jika kamu mencari solusi alami, gunakan bahan seperti garam kasar atau silica gel yang dapat menyerap kelembapan secara efisien. Letakkan di area yang sering terasa lembap seperti lemari atau sudut ruangan. 

4. Perhatikan Kebocoran dan Keretakan

Kebocoran kecil pada atap atau dinding dapat memperparah kelembapan di rumah. Lakukan pemeriksaan rutin untuk memastikan tidak ada keretakan atau kebocoran. Segera perbaiki dengan menggunakan pelapis anti bocor atau meminta bantuan tenaga profesional jika diperlukan.

5. Jaga Kebersihan dan Hindari Jamur

Jamur mudah tumbuh di lingkungan yang lembap. Bersihkan area yang rawan terkena jamur secara rutin dengan larutan cuka atau baking soda. Jangan lupa untuk segera mengeringkan area basah, terutama di kamar mandi dan dapur.

6. Gunakan Bahan Penyerap Kelembapan

Karpet anti-lembap dan lapisan kedap air pada furnitur kayu dapat membantu mengurangi efek kelembapan. Pilihlah bahan yang mudah dibersihkan dan tahan lama agar lebih praktis dalam perawatan. 

Pilihlah karpet yang mudah dibersihkan dan cepat kering. Karpet yang terbuat dari bahan sintetis seperti nilon atau poliester lebih tahan terhadap kelembapan dibandingkan dengan bahan alami seperti wol. Selain itu, kamu bisa gunakan alas anti air pada area yang sering terkena air, seperti pintu masuk atau dapur. Alas ini dapat mencegah air meresap ke lantai dan mempermudah pembersihan jika terjadi genangan air.

7. Atur Tata Letak Furnitur

Hindari menempatkan furnitur terlalu dekat dengan dinding, terutama pada dinding yang bersentuhan langsung dengan bagian luar rumah. Ruang kecil antara dinding dan furnitur memungkinkan sirkulasi udara yang lebih baik, sehingga mengurangi potensi kelembapan.

8. Perhatikan Tanaman Indoor

Tanaman dalam ruangan memang mempercantik rumah, tetapi beberapa jenis tanaman dapat meningkatkan kelembapan udara. Pilih tanaman yang membutuhkan sedikit air dan tidak menghasilkan banyak uap air, seperti lidah mertua atau kaktus.

Mengatasi kelembapan di rumah selama musim hujan memang memerlukan perhatian khusus, tetapi dengan langkah-langkah sederhana di atas, kamu bisa menjaga kenyamanan dan kesehatan rumah. 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles