Philips Lighting melalui program “Kampung Terang Hemat Energi” menyelenggarakan kegiatan sosial, menerangi kampung-kampung dan desa di Indonesia yang belum teraliri listrik. Pada tahun ini, cahaya terang LED Philips bakal menerangi sekitar 25 desa yang tersebar di beberapa wilayah, seperti di Sumatera Utara, Bali Timur, Kalimantan Tengah, dan Maluku. Adapun program ini sudah dimulai sejak 2015 lalu di sembilan desa yang tersebar di tiga kabupaten di Sulawesi Selatan.
Philips Lighting memperkirakan terciptanya 2886 titik lampu baru, yang berarti hampir sepuluh kali lebih banyak dari jumlah titik lampu yang diciptakan semula di Sulawesi Selatan.
Ke-25 desa ini pun bakal menedapatkan terang listrik LED Philips yang bersumber dari cahaya matahari. Program ini akan menyediakan penerangan, baik di perumahan warga maupun di fasilitas umum, seperti puskesmas, sekolah, termasuk jalan umum.
“Pencahayaan akan membantu meningkatkan kehidupan masyarakat, termasuk dalam pelayanan umum, di puskemas atau di sekolah,” ujar Rami Hajjar, Country Leader Philips Lighting Indonesia.
Setiap desa terpilih, dalam program “Kampung Terang Hemat Energi” mendapatkan paket pencahayaan LED tenaga surya, yang terdiri atas Solar Indoor Lighting System lengkap dengan panel surya, Philips LifeLight yang 10 kali lebih terang dari lampu minyak tanah, dan Solar LED Road Light untuk menerangi jalan-jalan di desa pada malam hari.
“Tahun ini, akan diawali dengan menjangkau enam desa di Sumatera Utara,” tambah Rami. [Pius Klobor]
