...

Kiat Hemat Energi Listrik dengan Memaksimalkan Pencahayaan

Propertyandthecity.com, Jakarta – Setiap rumah tangga dapat memanfaatkan energi listrik melalui perubahan kebiasaan sehari-hari. Upaya penghematan energi juga merupakan cara bijak untuk penyelamatan Lingkungan dan membantu penyelamatan perubahan iklim. Ada berbagai cara menghemat energi listrik yang dapat dilakukan dengan mengurangi pemakaian elektronik di rumah dan juga menggunakan pelindung kaca (kaca film) pada jendela rumah yang bahkan dapat menjadi salah satu solusi penghematan listrik.

Razi Raziansyah, Business Manager Commercial Solutions Division, PT 3M Indonesia mengungkapkan, sinar matahari membawa ultraviolet (UV) dan inframerah (IR) dalam panjang gelombangnya, sehingga menghasilkan panas dan potensi pada kerusakan saat terpapar cahaya.

“Teknologi window film dari 3M secara signifikan bekerja untuk mengurangi panas serta menolak radiasi hingga 97% (IR) dan 99% (UV) yang dapat melindungi dan memberikan udara yang lebih sejuk pada setiap ruangan atau bangunan,” ujar Razi melalui siaran pers yang diterima.

Lebih jauh Razi menjelaskan, penggunaan window film dari 3M di rumah memiliki berbagai fungsi. Antara lain membantu mengurangi hingga 78% dari panas matahari yang masuk melalui jendela rumah. Ini berarti lingkungan yang lebih sejuk dan nyaman akan tercipta bagi keluarga.

“Dengan menggunakan window film dari 3M, sinar matahari yang masuk akan tersebar secara merata ke dalam ruangan dan pada saat bersamaan juga membantu menahan suhu panas matahari masuk ke dalam ruangan,” jelasnya.

Sebagai contoh, kata dia suatu bangunan dalam operasionalnya membutuhkan konsumsi listrik yang cukup besar. Konsumsi listrik untuk kebutuhan cooling (AC) bahkan dapat mencapai 40% dari total biaya operasional listrik.

Performa dan teknologi kaca film 3M mampu menurunkan suhu ruangan 2-6 derajat Celsius. Ini tergantung dari beberapa faktor, seperti musim, arah bangunan, façade gedung, fungsi ruangan, dan lainnya.

“Sehingga dapat berkontribusi untuk penghematan biaya total listrik lebih dari 25%,” imbuhnya.

Selain hemat listrik, keunggulan serta fungsi lain dari penggunaan kaca film, yakni perlindungan dari kerusakan UV.

Menurut Skin Cancer Foundation, kaca film adalah salah satu dari beberapa perlindungan yang direkomendasikan untuk mengurangi efek buruk UV pada kulit. Bahkan, tidak hanya para penghuni yang dapat merasakan manfaat dari kaca film tersebut, namun juga perabot rumah tangga. Karena, kaca film dapat membantu mengurangi efek panas dari sinar UV yang dapat memudarkan warna pada cat dinding, karpet, wallpaper, lantai kayu, foto, lukisan, dan barang lainnya.

“Kaca film 3M akan membantu menjaga konsistensi suhu dalam tiap ruangan dengan baik serta mengurangi silau yang muncul pada monitor televisi atau komputer,” terang Razi.

3M sebutnya, terus berkomitmen untuk memberi solusi inovatif berkualitas, bahkan produknya tersebut juga telah melewati serangkaian penelitian dan uji coba. Produk Window Film dari 3M, sebut Razi, adalah solusi bagi masyarakat yang ingin menciptakan suasana nyaman dalam rumah.

“Cukup hanya dengan memasang lapisan kaca film pada jendela rumah. Kaca film non-metal ini tidak mengandung logam sehingga ramah lingkungan dan tidak akan mengganggu sinyal ponsel, GPS maupun perangkat elektronik lainnya yang menggunakan frekuensi radio,” tutup Razi.

Untuk diketahui, 3M telah mengeluarkan paten kaca film kontrol matahari pertama kali pada tahun 1966. Berbagai jenis produk kaca film 3M yang inovatif telah membantu memberikan perlindungan dari sinar matahari yang berbahaya selama 50 tahun.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini