...

KEBUTUHAN PROPERTI DI MAKASSAR MASIH TINGGI

Selama tahun 2020 kita mengalami yang namanya pembelajaran dan mendorong kita meng-upgrade kemampuan kita untuk bisa menghadapi dunia digital. Pelaksanaan di tahun 2020 seperti pameran properti akhirnya dilakukan secara online. Teman-teman broker juga usahanya makin intens melalui digital. Di tahun 2020 untuk di Makassar properti primary masih bagus. Selain karena kebutuhan, para developer juga banyak memberikan kemudahan dalam cara bayar. Untuk transaksi properti sebetulnya penurunannya tidak terlalu dalam karena di saat pandemi segmen menengah ke bawah masih cukup kencang transaksinya. Ini sebetulnya di luar prediksi kami.

Walaupun harus diakui nilainya mengalami penurunan, dibandingkan tahun 2019 penurunan di 2020 sampai 40 persen. Overroll penjualan agen masih lumayan di 2020. Tergantung kantor brokernya dalam mengarahkan marketingnya untuk bisa tetap fokus.
Masih ada beberapa kantor broker yang berjalan.

Untuk tahun 2021 kami tetap optimis, walaupun tidak bisa dipungkiri pandemi Covid-19 masih menjadi wabah besar. Optimis karena kebutuhan properti di Makassar masih tinggi. Masalah yang masih dihadapi terutama kebijakan dari bank karena di 2020 bank masih memperketat. Beberapa sektor usaha masih belum di backup oleh bank. Sementara customer sudah memberanikan untuk membeli tetapi tidak di backup oleh bank. Masih ada bank swasta yang memberikan kredit tetapi sektornya dibatasi. Sementara bank-bank pelat merah yang harapannya sudah mengerti ternyata juga masih memperketat pemberian kredit.

Bicara segmen yang masih bagus di Makassar, landed di harga Rp500 juta sampai Rp1 miliar tercatat masih baik. Kemarin di tahun 2020 segmen ini juga masih yang bagus. Untuk kelas menengah saat ini masih jalan. Kita harapkan pemerintah juga membantu
agar kalangan bawah bisa ikut menggerakan roda ekonomi. Properti akan bangkit apabila perekonomian bergerak dan masyarakat punya daya beli. Masyarakat disarankan untuk belanja agar roda perekonomian tetap berputar.

Sementara ini baru ada satu developer yang rencananya launching di Januari ini. Selebihnya kita belum dapat informasi. Untuk pengembang lainnya hanya menambah klaster-klaster baru. Kita berharap adanya vaksin akan menambah laju perekonomian karena masyarakat sudah berani beraktivitas keluar.