Kamis, Juni 19, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

Blibli Perkuat Posisi Pasar Melalui Strategi Omnichannel Commerce

Property and The City, Jakarta – Tahukah kamu, apa itu Omnichannel commerce? Omnichannel commerce adalah pendekatan belanja yang mengintegrasikan pengalaman online dan offline untuk memenuhi kebutuhan pelanggan secara holistik. Di Indonesia, PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) atau Blibli telah memanfaatkan strategi ini untuk menawarkan solusi belanja yang terhubung dan inklusif bagi pelanggannya.

Tahun ini, Blibli melanjutkan upayanya untuk memperkuat posisi sebagai platform gaya hidup terkemuka di Indonesia melalui strategi omnichannel yang inovatif. Sejak berdirinya 13 tahun lalu, Blibli telah berkembang dari sebuah platform e-commerce menjadi sebuah ekosistem omnichannel yang memiliki lebih dari 172 toko fisik dan 63 gerai supermarket premium di seluruh Indonesia.

Head of Value Added Service (VAS) Blibli, David Michum menjelaskan, Selama 13 tahun berdiri, Blibli telah berkomitmen untuk menghadirkan layanan belanja yang aman, menguntungkan, dan berkelanjutan.

“Kami terus berinovasi untuk memberikan pengalaman belanja yang mulus dan memuaskan baik secara online maupun offline. Untuk memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat Indonesia melalui inovasi beragam value-added services-nya sebagai enabler ekosistem perdagangan omnichannel Blibli Tiket. Beberapa solusi bernilai tambah yang ditawarkan Blibli adalah Click&Collect, Blibli In-store dan Trade-In, yang menjawab permasalahan sehari-hari para pelanggan,” ungkap David dalam keterangan tertulis, Rabu (03/07/24).

Langkah ini ungkap didukung oleh pengukuran global dari NielsenIQ (NIQ) menunjukkan bahwa pertumbuhan belanja online mulai stabil di banyak pasar, dengan penjualan online tahun 2023 mencapai Rp347 triliun, tumbuh 37% dari tahun 2022.

Meski belanja online terus bertumbuh, survei dari NIQ menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia tetap tidak meninggalkan saluran offline, dimana 71% masyarakat Indonesia menggunakan kedua saluran online dan offline (omnichannel) dalam berbelanja pada tahun 2023.

Direktur NielsenIQ (NIQ), Rusdy Sumantri, mengatakan kebiasaan berbelanja masyarakat yang memadukan saluran online dan offline menunjukkan adanya kebutuhan belanja secara omnichannel yang tinggi di tengah masyarakat Indonesia.

“Oleh karenanya, dibutuhkan inovasi yang berkelanjutan untuk hadirkan pengalaman omnichannel dengan pilihan produk original yang ditunjang dengan metode pembayaran yang lebih lengkap, mudah dan aman,” ungkap Rusdy.

Hal ini menunjukkan bahwa kebiasaan berbelanja masyarakat mulai bergeser, mendorong pentingnya kemampuan e-commerce dalam menghadirkan saluran berbelanja yang holistik bagi pelanggan.

Adapun, berdasarkan laporan tahunan Global Digital Niaga, Blibli InStore kini telah terintegrasi dengan lebih dari 8.900 mitra seller di lebih dari 14.000 lokasi di seluruh Indonesia. Adapun total transaksinya hingga saat ini disebut meningkat lebih dari 2.2 juta transaksi sejak tahun 2017.

Tak hanya itu, Blibli menambah dua solusi baru yang semakin diminati saat ini, yakni layanan Click&Collect dan program Trade-In (Tukar Tambah). Solusi Click&Collect saat ini didukung oleh lebih dari 2.500 mitra seller di lebih dari 10.100 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan total mencapai hampir 1,5 juta transaksi sejak 2018.

Sementara untuk program Trade-In (Tukar Tambah), Blibli mencatat antusiasme terhadap program ini cukup besar, yakni lebih dari 23,000 transaksi yang terjadi dari tahun 2019 hingga sekarang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles