Rabu, Mei 14, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

The Scott Jawab Kebutuhan Hunian Milenial dan Startup di Tengah Pandemi

Propertyandthecity.com, Serpong – PT Perintis Triniti Properti Tbk (TRIN) atau Triniti Land kembali meluncurkan tower kedua, The Scott di Collins Boulevard, Serpong, Tangerang. Adapun tower pertama, Hyde Residence yang diluncurkan sejak 2017 lalu sudah terjual 95 persen dari 1.000 unit.

Berbeda dengan Hyde Residence yang lebih menyasar pangsa pasar keluarga, The Scott di Collins Boulevard dihadirkan dengan tipe apartemen yang lebih kecil, dimana 80 persen unitnya (dari total 1.000 unit), adalah home studio berukuran 21,9 meter persegi.

Baca: Triniti Land Cetak Marketing Sales Rp185,2 Miliar di Sembilan Bulan 2020

“Sehingga target market kami jelas adalah kalangan milenial, profesional muda dan para startup. Selain untuk tinggal, apartemennya pun bisa difungsikan sebagai ruang kerja,” kata Ronald Cassidy Yusuf, Direktur Collins Boulevard, melalui sambungan telepon, Selasa (12/1/2021).

Di tengah kondisi pandemi saat ini, sebut Ronald, pihaknya melihat ada dua kebutuhan yang mendasar, tidak hanya untuk tinggal, namun juga bekerja dari rumah. The Scott akan mengakomodir kebutuhan para milenial juga startup, sehingga bisa bekerja dengan nyaman dari tempat tinggal mereka.

“Daripada beli SOHO atau sewa di coworking space yang mahal, lebih baik di The Scott. Meski ukuran unitnya kecil, namun sudah kami lengkapi dengan perabotan atau furniture yang movable. Inilah hunian dengan konsep convertible residence,” terangnya.

Promo Khusus

Apartemen di Tower The Scott dipasarkan dengan harga mulai Rp500 jutaan untuk harga cash, sementara harga cicilan berkisar mulai Rp600 jutaan. Penjualan tahap awal dibuka untuk 10 lantai pertama.

Triniti Land menyediakan tiga pilihan cara pembayaran, yakni cash keras yang bisa dicicil selama 6 kali, kemudian cicilan ke developer selama 2 tahun (24 bulan). Pilihan ketiga, yakni KPA bank dengan DP 15 persen dicicil 12 kali. Sementara booking fee dikenakan sebesar Rp20 juta yang akan mengurangi harga jual unit apartemen.

“Kami juga sedang ada promo karena baru soft launching, sehingga dari DP-nya 15 persen, kami berikan subsidi 50 persen. Jadi konsumen hanya bayar 7,5 persen ke bank dan dicicil selama 12 bulan. Artinya cicilannya hanya sekitar 0,6 persen atau setara Rp2,5 juta per bulan. Nanti pada saat dia sudah selesai cicil 12 bulan, bank akan tetap akui DP-nya sebesar 15 persen, bukan 7,5 persen. Artinya, rate approval-nya akan jauh lebih tinggi,” jelas Ronald.

Baca: Tawarkan Kemudahan Investasi Properti, Modernland Realty Luncurkan “CariPro”

Penjualan semua unit di tower kedua dengan harga tersebut, lanjut Ronald, sudah termasuk funiture movable, kitchen set, free elektronik yakni AC dan TV.

“Khusus untuk konsumen dengan cara bayar cicil 1-24 bulan, bukan KPA, kami berikan hadiah tambahan tanpa diundi, berupa Apple Watch 6 dan iPhone 12, pada saat konsumen telah membayar 10 persen,” lanjut Ronald.

Luar biasanya, menurut Ronald, meski baru mulai dibuka penjualan pada 10 Januari 2021 lalu, namun hingga saat ini sudah terjual 20 persen atau sudah sekitar 200 unit.

Triniti Land merencanakan tutup atap atau topping off tower pertama di Juni atau Juli 2021, sementara serah terima dijadwalkan mulai sekitar Juni atau Juli 2022. Untuk tower kedua, rencana topping off sekitar Juni atau Juli 2022.

Lokasi Strategis, Investasi Lebih Menjanjikan

hyde residence collins boulevard
Tower pertama, Hyde Residence direncanakan serah terima sekitar Juni atau Juli 2022. (dok. Triniti Land)

Hunian premium Collins Boulevard, juga akan dilengkapi dengan Soho, 1K Sky Jogging Track, Children Playground, 10.000 sqm Lifestyle Mall, 8.300 Resort Facilities (kolam renang, gym studio dll) dan 2.000 parking lots. Semua fasilitas tersebut berada di dalam satu kawasan Superblok Collins Boulevard.

“Collins Boulevard merupakan apartemen pertama di Serpong yang memadukan hunian dengan art gallery. Kawasan hunian ini kami hadirkan dengan mengadopsi konsep kota Melbourne di Australia,” tambah Ronald.

Selain fasilitas, lokasi Collins Boulevard juga strategis persis berada di depan pemberhentian Trans Jakarta. Juga ditunjang dengan gerbang tol dari dan menuju Jakarta yang hanya berjarak 800 meter.

Keunggulan lainnya terletak pada konsep Window Bay yang diusung dalam pengembangan unit hunian tersebut. Oleh karenanya, setiap unit di Collins Boulevard, lebih luas 10 persen dari apartemen sejenisnya.

Baca: Paramount Land Akhiri 2020 Melalui Promo “Year End Salebration 2020”

Selain punya aksesibilitas yang mudah, lokasi Collins Boulevard yang juga diapit oleh beberapa universitas ternama serta perkantoran. Ini akan menjadi peluang yang menarik bagi para investor.

Pasalnya, dengan sekitar 5.000 karyawan Panin Bank, juga sekitar 15.000 mahasiswa Binus University, Swiss German Unversity serta Bunda Mulia University, tentu akan sangat menjanjikan ketika unit apartemen disewakan.

“Collins Boulevard berada di tengah-tengah tiga kawasan pengembangan besar, yakni Alam Sutera, BSD City dan Gading Serpong, sehingga potensi untuk menyewakan atau keuntungan investasi dari kenaikan harga juga sangat besar,” katanya.

Sebagai gambaran, pada penjualan awal 2017 lalu, apartemen ini dibanderol dengan harga sekitar Rp20 juta per meter persegi. Saat ini, untuk tower pertama sudah menyentuh Rp23 juta per meter persegi.

“Artinya sudah hampir 30 persen kenaikannya gain-nya sejak awal pembelian,” kata Ronald.

Namun, dia melanjutkan, jika beberapa infrastruktur di sekitar Tangerang dan Collins Boulevard sudah rampung, salah satunya akses tol ke bandara dari Alam Sutera, maka diperkirakan capital gain dari apartemen ini bisa mencapai di atas 100 persen.

Baca: Infinity by Crown Group Masuk Daftar Apartemen Paling Diminati Investor Luar Negeri

“Jadi hari ini dia beli Rp1 miliar, ketika semua itu sudah selesai bisa dijual dengan harga Rp2 miliar. Sedangkan dari segi investment yield-nya, berkisar antara 8-10 persen per tahun dari nilai sewa,” tutupnya.

Popular Articles