Tangerang, Propertyandthecity.com — Penjualan apartemen memang paling terdampak selama pandemi ini. Nyaris tidak ada aktivitas penjualan di sebagian besar proyek apartemen, apalagi peluncuran produk baru. Beda dengan Skandinavia Apartment di kawasan Tangcity Mall, Kota Tangerang.
Meski sempat turun, namun sejak Oktober 2020, penjualan kembali meningkat, bahkan hingga 15 unit per bulan. “Sebelumnya, penjualan kami tidak menentu dan maksimal pernah mencapai 10 unit per bulan. Namun sejak Oktober rata-rata 15 unit per bulan, sehingga sejak Januari hingga saat ini sudah terjual sebanyak 90-an unit atau sekitar Rp200-an miliar,” kata Hene Putro, General Manager Skandinavia Apartment saat Open House di Marketing Office, Tangerang, Sabtu (18/12/2021).
Baca: Kejar Target Penjualan, Metland Rilis Tiga Produk Rumah Tapak Terbaru
Kembali bergairahnya penjualan apartemen, sebut Hene, disebabkan beberapa faktor, terutama adalah kasus Covid-19 yang kian membaik serta terkendali.
Hal ini juga ditegaskan melalui keputusan Pemerintah yang telah resmi mengumumkan bahwa Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat level 3 yang awalnya akan diberlakukan selama libur Nataru (Natal dan Tahun Baru) tanggal 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022, kini dibatalkan.
Adapun sejumlah pertimbangan yang melatarbelakangi pembatalan PPKM level 3 Nataru adalah antara lain Indonesia sejauh ini berhasil dalam menekan angka kasus konfirmasi Covid-19 harian dengan stabil di bawah angka 400 kasus. Kedua, capaian vaksinasi dosis pertama di Jawa – Bali sudah mencapai 76% dan dosis kedua yang mendekati 56%.
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan sebagai ganti PPKM Level 3 Nataru dibatalkan, pemerintah akan menetapkan aturan yang lebih seimbang dengan tidak menyamaratakan perlakuan di semua wilayah Indonesia. Selain itu, pemerintah juga tetap melarang semua jenis perayaan tahun baru di hotel, pusat perbelanjaan, mal, tempat wisata dan tempat keramaian umum lainnya.
Baca: Ekosistem Digital Berkembang Pesat, Digital Hub BSD City Bangun Gedung Knowledge Hub
Menurut Hene, dengan aktivitas masyarakat yang sudah kembali normal dan stabil, semakin mendukung perputaran ekonomi yang kian membaik. Geliat dan daya beli masyarakat kembali bersemangat dan hal ini juga terasa hampir di semua sektor, seperti halnya sektor properti.
“Kenaikan ini sudah kembali dirasakan sejak Oktober 2021, baik dari traffic kunjungan yang terjadi di titik-titik pameran, hingga peningkatan penjualan, terasa betul grafik naiknya. Bahkan saat ini kami sudah kembali dapat melakukan penjualan hingga 15 unit setiap bulannya,” tegas Hene.
Hene juga menjelaskan, dari sisi pengembang pun telah aktif kembali melakukan progress serta kegiatan-kegiatan yang tertunda selama pandemi. “Kini kami kembali dapat melakukan event secara berkala, baik Open House, Bazaar, atau kegiatan lainnya yang dapat menjadi daya tarik untuk mengundang calon konsumen,” terangnya.
Selain itu, kata dia, pembangunan fasilitas-fasilitas baru juga sudah kembali aktif, salah satunya adalah Kos Leisure Room yang difungsikan sebagai sarana co-working space dan juga game room. “Tahun depan, kami juga akan melanjutkan dengan opening area al-fresco dining yang tentunya berada di area dekat hunian,” tambahnya.
Baca: Jakarta Masih Ada Apartemen Murah
Hene bilang, saat ini merupakan waktu yang tepat untuk kembali berinvestasi pada properti, dengan memanfaatkan momentum insentif PPN 100% yang berlaku hingga akhir Desember 2021, ditambah lagi dengan penawaran-penawaran menarik yang diberikan oleh pengembang, seperti pilihan cara bayar KPA Developer hingga 100x cicil dan deposito properti senilai 7% dari nilai harga jual yang dibayarkan kepada konsumen di awal pembelian unit.
Tak hanya itu, cukup dengan membayar Rp10 juta, pembeli juga sudah bisa langsung serah terima dan menghuni unit apartemen, serta membawa pulang hadiah langsung Kurumi Robot Vacuum Cleaner atau mesin cuci LG selama Open House berlangsung.
Sebagai pilihan investasi, Skandinavia sendiri memiliki banyak keunggulan yang tak diragukan, karena sudah didukung dengan fasilitas yang sudah aktif mulai dari swimming pool, fitness center, kids playground hingga game room. Letaknya yang bersebelahan dengan Tangcity Mall dan Novotel Hotel serta berlokasi hanya 20 menit dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, menjadikan Skandinavia memiliki pangsa yang besar dan mudah untuk disewakan.
Adapun hingga saat ini, Skandinavia Apartment tersisa sebanyak 230-an unit yang dipasarkan dengan harga mulai Rp22-24 juta per meter persegi. Harga ini naik sedari awal Rp17 juta per meter persegi.
“Jika kondisi negara kita seperti saat ini dan akan terus lebih baik, maka perkiraan kami di kuartal III-2022, sisa unit berkisar di bawah 100 unit,” ungkap Hene.
Baca: Modernland Realty: Restrukturisasi Guaranteed Senior Notes 2021 dan 2024 Selesai
Hene melanjutkan, sebagian besar pembeli apartemen adalah masyarakat Tangerang dan sekitarnya, terutama dari wilayah barat Tangerang, seperti Serang dan lainnya. “Rata-rata pembeli apartemen berusia di atas 35 tahun,” terang Hene sembari menambahkan, saat ini sudah dihuni sebanyak 550-an unit.