PropertyandTheCity.com, Jakarta – Pilihan bahan bangunan kian beragam termasuk penutup atap atau genteng. Kalau dulu terbatas pada genteng keramik dan beton, sekarang sudah banyak ditawarkan alternatif genteng dari metal, aspal (bitumen), dan plastik seperti Rooftuff Roof yang terbuat dari uPVC (unplasticized polyvinyl chloride).
Menurut Miming Sastana, Manajer Produksi PT Sumber Bangun Kuat, produsen Rooftuff, atap uPVC memiliki beberapa keunggulan dibanding bahan lain yang biasa dipakai untuk atap. Sifatnya yang tahap korosi membuat atap berbahan uPVC cocok untuk digunakan di negara-negara beriklim tropis yang mengalami suhu panas dan curah hujan yang tinggi.
“Atap dengan bahan dasar ini tahan rambat api, memiliki durabilitas yang panjang hingga 15 tahun, kedap air, mampu mengurangi panas dan kebisingan, sehingga meningkatkan kenyamanan di dalam rumah, tahan karat, dan harganya terjangkau,” katanya.
Baca Juga,Park Serpong, GPA The People’s Choice 2024 Best Choice Housing Project – Kabupaten Tangerang
Berkat fitur Twinwall Corrugated, produk sudah dites kualitasnya mampu mengurangi kebisingan hingga 20% satuan dB, sehingga efektif dalam meredam suara dari hujan, guntur, petir, dan berbagai sumber kebisingan lainnya dari luar rumah atau bangunan.
“Ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan hunian yang nyaman, terutama jika rumah Anda berada dekat dengan jalan raya, pabrik, atau area lain yang berpotensi bising,” jelas Miming.
Menggunakan genteng Rooftuff uPVC juga sebagai upaya masyarakat dalam melestarikan alam lantaran produk mengusung konsep Go-Green melalui efisiensi energi dalam proses produksi selain produk dapat didaur ulang menjadi bentuk lain.
“Atap uPVC Rooftuff berkontribusi pada efisiensi energi dengan mengurangi kebutuhan penerangan buatan dan pendinginan, seperti penggunaan pendingin udara di dalam ruangan sehingga mengurangi penggunaan sumber daya alam yang terbatas,” lugasnya.
