PropertyandtheCity.com, Bogor – Terklaim lulus uji kemampuan dan kepatutan (fit and propert test), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi memberikan izin kepada Nixon LP Napitupulu menjadi Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BBTN.
Sebagaimana diketahui, rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) BTN pada 16 Maret 2023 lalu mengangkat Nixon memimpin bank BUMN yang fokus pada segmen KPR tersebut.
Restu OJK tersebut tertuang dalam Keputusan Dewan Komisioner OJK Nomor 44/D.03/2023 tentang Hasil Penilaian Kemampuan dan Kepatutan Sdr Nixon LP Napitupulu Selaku Direktur Utama BTN.
“Nixon Lambok Pahotan Napitupulu selaku calon direktur utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk dinyatakan memenuhi persyaratan untuk menjadi direktur utama pada PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk,” ujar Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae dalam keterangannya, dikutip Minggu (11/6/2023).
OJK juga mengesahkan Oni Febriarto Rahardjo sebagai wakil direktur utama BTN melalui Keputusan Dewan Komisioner OJK Nomor 45/D.03/2023 dan Mohamad Yusuf Permana sebagai Komisaris BTN dalam Keputusan Dewan Komisioner OJK Nomor 46/D.03/2023. Keputusan tersebut berlaku sejak 7 Juni 2023.
Adapun Nixon memulai karir sebagai bankir di PT Bank Ekspor Impor pada 1995. Empat tahun kemudian, dia berlabuh ke Bank Mandiri sebagai Manager Business Performance.
Sekitar 14 tahun kemudian atau pada 2013 dia dipercaya sebagai Group Head Corporate Secretary Bank Mandiri hingga 2014. Karirnya kemudian terus menanjak hingga akhirnya didapuk sebagai direktur utama anak usaha Bank Mandiri, yakni PT Bank Mandiri Taspen pada 2015–2017.
Setelah itu Nixon merapat ke BTN. Dalam perjalanankarirnya diBBTN, dia sempat merangkap dua jabatan pada 2019, yakni sebagai Direktur Collection & Asset Management sekaligus Plt. Direktur finance, Treasury, dan Strategy.
Jabatan rangkap tersebut berakhir pada Desember 2020 saat ia ditunjuk menjadi Pelaksana Tugas Direktur Utama BTN. Kursi terakhir yang dia isi sebelum resmi menjabat sebagai Dirut BTN adalah Wakil Direktur Utama sejak Mei 2021.
