Kamar mandi tidak hanya tampil cantik tapi juga harus memberi safety. Bedakan keramik untuk kamar mandi basah dan kering.
Salah satu ruang di rumah atau apartemen yang sifatnya tertutup adalah kamar mandi. Begitu pentingnya kamar mandi sehingga tidak sedikit orang yang memberi perhatian lebih kepada kamar mandinya, baik sanitary maupun motif keramiknya. Di kamar mandilah kita membersihkan seluruh badan dan anggota tubuh. Segala kepenatan setelah seharian beraktivitas bisa hilang dan tubuh menjadi segar selepas keluar dari kamar mandi.
Seperti halnya ruang dapur modern yang terdiri dari dapur kering dan dapur basah. Kamar mandi pun ada yang terbagi dua, yaitu kamar mandi basah dan kamar mandi kering. Bedanya kamar mandi basah dan kering biasanya hanya dibatasi dengan kaca. Untuk kamar mandi basah hanya area yang ada shower dan bathtub. Sedangkan untuk kamar mandi kering biasanya ada wastafel, cermin, wardrobe, dan aksesoris kamar mandi lainnya. Itu sebabnya kamar mandi kering ukurannya lebih besar dari kamar mandi kering.
Seperti bagian-bagian lain di rumah, kamar mandi juga menggunakan keramik baik untuk lantai maupun dinding. Keramik untuk dinding biasanya lebih menonjolkan desain dan motif, agar ruang kamar mandi tampil cantik. Sedangkan untuk keramik lantai harus dibedakan antara yang kering dan basah.
Kamar mandi basah sebaiknya menggunakan keramik yang unpolished agar tidak licin sehingga memberi safety. Untuk kamar mandi kering bisa menggunakan keramik polished, karena lebih mengarah ke estetika. Keramik safety haruslah yang anti slip. Sehingga ketika seseorang sedang mandi di bawah shower tidak mudah terpeleset. Selain memberi safety, pilih keramik yang mudah dibersihkan karena kamar mandi biasanya banyak noda sabun.
Untuk penggunaan keramik dinding mandi biasanya memiliki motif. Saat ini desain keramik dinding kamar mandi yang disukai cenderung ke gaya minimalis. Desain lebih simpel, tidak terlalu banyak warna, penambahan aksesoris di bagian-bagian tertentu, seperti di shower atau bathtub. Akesoris lebih banyak digunakan di keramik dinding, sedangkan untuk lantai lebih banyak yang polos. ● (Hendaru)
