Beranda Berita Properti Bidik Ekspatriat Jepang, Vasanta Pasarkan Tower Chihana

Bidik Ekspatriat Jepang, Vasanta Pasarkan Tower Chihana

0
Tower Chihana di Cibitung
Ming Liang, Sales & Marketing Director Vasanta (ketiga kiri), usai menjelaskan progres pembangunan proyek Vasanta Innopark, juga peluncuran Tower Chihana di Cibitung, Bekasi, Selasa (22/10/2019)./ Foto: Pius Klobor

Vasanta Innopark meresmikan show unit tower terbaru, yakni Tower Chihana. Tower ketiga dalam kawasan superblok 12 hektar ini merupakan bagian dari kerjasama joint venture dengan PT Diamond Development lndonesia, anak perusahaan Mitsubishi Corporation. Adapun kerjasama kedua perusahaan telah ditandatangani pada akhir Juli lalu.

Ming Liang, Sales & Marketing Director Vasanta mengatakan, peresmian show unit tersebut sekaligus memperkenalkan secara luas berbagai keunggulan yang diusung dalam Tower Chihana.

Baca: Vasanta Gandeng Mitsubishi Garap Kota Bernuansa Jepang di Cikarang

“Dua tower sebelumnya, yakni Aoki dan Botan sudah mendapatkan respon luar biasa dari konsumen, baik end user maupun investor. Karena mereka melihat potensi yang besar dalam kawasan MM2100 ini,” ujarnya di Cibitung, Bekasi, Selasa (22/10/2019).

Sejak resmi diluncurkan akhir 2017, penjualan Tower Aoki dan Botan telah mencapai 1.400 unit lebih, dari total 1.600 unit apartemen. “Sehingga penjualan kami untuk kedua tower ini sudah 85 persen lebih. Baik investor maupun end user porsinya sama,” kata Ming.

Lebih lanjut menurut Ming Liang, kawasan timur Jakarta punya potensi yang sangat besar. Pengembangan infrastruktur berjalan massif, sementara kawasan industri pun berkembang cepat.

Saat ini, sudah ada sekitar 4.000 perusahaan yang tersebar di 9 kawasan industri. Lebih dari 2 juta karyawan lokal dan 22.000 ekspatriat ada di koridor timur tersebut.

“Sementara dalam kawasan ini, ada sekitar 60 persen lebih pekerjanya adalah ekspatriat Jepang, sehingga captive market-nya juga sangat besar,” ungkapnya.

Berbagai faktor tersebut yang memicu kedua pengembang dalam waktu cepat meluncurkan tower ketiga yang nantinya akan lebih spesifik menyasar ekspatriat Jepang.

Baca: Perkuat Properti Koridor Timur Jakarta, Enam Pengembang Bentuk Komite Bersama

“Chihana memang punya spesifikasi yang jauh lebih bagus dari dua tower sebelumnya. Mulai dari lobby yang lebih megah, termasuk drop off juga lebih besar. Kami juga berikan satu mesin cuci juga kitchen set,” jelas Ming.

Chihana sudah mulai dikenalkan ke pasar sejak bulan lalu. Responnya cukup tinggi, terlihat dari jumlah peminat yang sudah mendaftar melalui nomor urut pemesanan (NUP) yang mencapai 30 persen lebih.

“Tower Chihana sebanyak 683 unit yang kami jual dalam dua tahap. Saat ini kami masih kumpulkan NUP dengan besaran Rp5 juta dan fully refundable,” terang Ming.

Tower ketiga ini memiliki tiga tipe unit dengan ukuran yang lebih luas dari dua tower sebelumnya. Untuk tipe studio (mulai 30,57 meter persegi), 1 bedroom (39,31 – 44 meter persegi) dan 2 bedroom (49,79 – 51 meter persegi).

Potensi Sewa Hingga Rp100 Juta

superblok vasanta innopark
Ming Liang, Sales & Marketing Director Vasanta (kiri) dan Kenji Shimazaki, Marketing Director PT Mitsubishi Corporation Indonesia (kanan) saat mengunjungi show unit Tower Chihana di Kantor Marketing Vasanta Innopark, Cibitung, Bekasi, Selasa (22/10/2019)./Foto: Pius Klobor

Ming mengungkapkan, setiap unit Tower Chihana didesain khusus menggunakan gaya Jepang dalam hal efisiensi, fungsionalitas dan mudah dirawat. Oleh karenanya, bagi investor yang akan membeli dipastikan akan mendapatkan keuntungan investasi yang besar juga.

Kata dia, menurut data Janes Lang LaSalle (JLL), serviced apartement bergaya Jepang yang tersebar di Cibitung, Cikarang sampai Karawang memiliki tingkat okupansi hunian mencapai 80-95 persen per tahun.

“Menurut JLL, potensi sewa untuk apartemen non serviced, rata-rata berkisar mulai Rp7-10 juta per bulan atau sekitar Rp70 sampai 100 juta per tahun,” terang Ming.

Dengan demikian, lanjut Ming, potensi keuntungan bagi investor tentunya sangat tinggi dengan melihat banyaknya ekspatriat Jepang, bahkan mencapai 60 persen lebih.

“Rata-rata ekspatriat Jepang hanya mau menyewa, tidak mau membeli. Sehingga potensi untung bagi investor sangat besar,” tegasnya.

Saat ini tower ketiga tersebut dipasarkan mulai Rp13 jutaan per meter persegi atau sekitar Rp15 jutaan per meter persegi (termasuk PPN).

Baca: BANDUNG SELATAN: PRIMADONA INVESTASI BARU

“Harga Tower Chihana saat ini mulai Rp450 jutaan (termasuk PPN). Kita anggap Rp500 juta dengan rata-rata sewa Rp85-100 juta per tahun, maka return-nya rata-rata di atas 10 persen,” lanjutnya.

Potensi besar ini sejalan dengan ragam fasilitas pada tower ketiga tersebut. Apartemen premium ini menyediakan lagoon pool, lapangan futsal outdoor, jacuzzi dan pemandian air panas khas Jepang (onsen). Selain itu, ada juga kitchen set TOTO di dalam setiap unit khusus untuk pembeli VIP priority.

Progres

progres vasanta innopark
Progres pembangunan Tower Aoki dan Botan sudah mencapai 50 persen. Ditargetkan mulai serah terima mulai Q2 2021. Kedua tower dibangun oleh PT PP./ Foto: Pius Klobor

Progress pembangunan Tower Aoki dan Botan sejak Maret 2018 telah mencapai 50 persen. Rinciannya, Tower Aoki telah mencapai lantai 29 dan Botan mencapai lantai 27. Kedua tower yang dibangun oleh kontraktor PP Porperti Tbk ini memiliki total 41 lantai.

Topping off kedua tower ini ditargetkan berlangsung pada Q1 2020. Sementara serah terima diperkirakan mulai pada Q2 2021.

“Untuk Tower Chihana, lama pembangunannya 36 bulan. Rencananya akan dimulai dengan groundbreaking di kuartal III atau IV 2020,” pungkas Ming Liang.

Baca: Perumahan “Jepang” Dibangun di Kota Deltamas

Diinformasikan, pengembangan proyek Vasanta Innopark seluas 12 hektar dengan berbagai fasilitasnya akan menelan investasi yang diperkirakan mencapai Rp18 triliun. Konsep kerjasama dua pengembang membagi porsi 49 persen dimiliki Mitsubishi Corporation dan 51 persen dimiliki PT Sirius Surya Sentosa.

Website | + posts

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini