Jakarta, propertyandthecity.com – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengusulkan agar sebagian rumah susun Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, disewakan pada ASN (Aparatur Sipil Negara). Usulan ini telah disampaikan langsung oleh Maruarar kepada Presiden Prabowo Subianto, sebagai langkah inovatif untuk mengoptimalkan aset negara sekaligus mendukung kebutuhan hunian bagi ASN.
“Karena Rusun ini punya sejarah panjang, kalau bisa salah satu gedungnya juga bisa ditempati oleh orang-orang yang berjuang untuk negara ini seperti para pegawai KPK. Saya sudah usulkan kepada Presiden, Setneg, dan Seskab, satu gedung/tower untuk pegawai KPK,” ucapnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu (2/1/25).
Ara juga telah meninjau progres revitalisasi rumah susun tersebut. Menurutnya, setelah revitalisasi selesai, pengelola perlu aktif mengedukasi penyewa agar turut menjaga dan merawat Rusun Wisma Atlet Kemayoran.
“Kementerian PKP selain memikirkan untuk membuat sesuatu yang memudahkan dan memurahkan perumahan bagi rakyat, juga harus bertanggungjawab dalam merawat aset-aset yang telah dibangun, serta juga mengedukasi calon penerima manfaat yang akan mengelola rusun,” kata Ara.
Ara menjelaskan, pihaknya akan memonitor secara rutin setiap bulannya progres revitalisasi Rusun Wisma Atlet untuk memastikan penyelesaian konstruksi sesuai target rencana di dalam kontrak.
“Setiap tanggal 22 saya akan monitor progresnya hingga target April 2025 selesai,” katanya.
Direktur Rumah Susun, Aswin Grandiarto Sukahar, menyampaikan progres fisik revitalisasi Rusun Wisma Atlet telah mencapai 66 persen. Pekerjaan revitalisasi yang dimulai pada 26 Agustus 2024 ini ditargetkan selesai pada April 2025 dengan nilai kontrak sebesar Rp367 miliar. Proyek revitalisasi ini dikerjakan oleh konsorsium kontraktor Abipraya-Wika, KSO.
Revitalisasi Wisma Atlet dilakukan pada Blok D10 Kemayoran di 7 tower sebanyak 5.494 unit dan Blok C2 Pademangan sebanyak 3 tower berkapasitas 1.932 unit.
Dari total 7.426 unit yang direvitalisasi, rencananya sebanyak 1.932 unit dari Blok C2 tower 9 dan tower 8 dan tower 10 akan dimanfaatkan sebagai hunian bagi ASN.
“Diupayakan 3 tower di Blok C2 dalam waktu dekat akan selesai di akhir Januari 2025 dan akan selesai bertahap selanjutnya tower-tower di blok D10,” terang Aswin.
