Jakarta, Propertyandthecity.com — Pengembangan hunian tapak rasa apartemen atau aparthouse kini menjadi daya tarik baru bagi pasar properti, khususnya di tengah kota besar seperti Jakarta. Terbukti, banyak penghuni apartemen kini ‘bermigrasi’ ke hunian aparthouse, seperti yang dikembangkan oleh Aparthouse Indonesia.
Menanggapi tingginya permintaan pasar tersebut, pengembang pun kembali meluncurkan proyek ketiganya, Andava Aparthouse di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan. Sebelumnya, Aparthouse Indonesia telah sukses melalui proyek perdana yakni Montana Aparthouse di Cilandak, Jakarta Selatan (sold out).
Baca: Luncurkan Program “Smart Move”, Sinar Mas Land Berikan Stimulus Subsidi Bunga Bank
“Produk pertama tersebut kami hadirkan sebelum pandemi. Sementara proyek aparthouse kedua, yakni Sembawang Aparthouse kami luncurkan di tengah pandemi, di Desember 2021 dan saat ini sudah terjual 70 persen,” kata Direktur Operasional Aparthouse Indonesia, Novi Imelly di sela Signing Ceremony PT Adhi Persada Properti dan PT KVP Aparthouse Propertindo, di Jakarta Selatan, Jumat (20/1/2023).
Adapun Andava Aparthouse dikembangkan di lahan milik Adhi Persada Properti dengan total luas 2,1 hektar. Plt Direktur Utama Adhi Persada Properti, Ki Syahgolang Permata mengatakan, setelah setahun berdiskusi soal pengembangan proyek tersebut, maka telah disepakati dan disetujui untuk pembangunan proyek Andava Aparthouse.
“Lahan ini sudah lama kami miliki. Kami melihat bahwa Aparthouse Indonesia memiliki keahlian dan telah sukses dalam mengembangkan proyek sebelumnya. Dan momentum awal tahun ini juga sangat pas untuk memulainya karena tahun ini properti akan terus tumbuh,” ujar Ki Syahgolang.
Direktur Utama Aparthouse Indonesia, Hendry Oktavianus optimis, kerja sama yang terjalin dengan Adhi Persada Properti tersebut dapat memberi supply atas permintaan hunian landed di tengah kota.
“Saat ini kami melihat bahwa konsep hunian back to city dengan pilihan hunian landed telah menjadi pilihan utama, namun pasokan atau supply terbatas,” katanya.
Lebih lanjut Hendry menjelaskan bahwa Andava Aparthouse @Pejaten yang dikembangkan ini akan disambut positif oleh pasar, mengingat bahwa pasar properti di tahun 2023 mulai menunjukkan tren positif.
Andava Aparthouse akan dikembangkan dalam 5 fase. Untuk fase pertama dikembangkan di lahan seluas kurang lebih 5.000 m2 yang terdiri dari satu klaster dengan 93 unit aparthouse. “Jumlah ini hanya untuk pengembangan fase pertama. Sementara secara total akan kami bangun sebanyak 375 unit aparthouse di kawasan 2,1 hektar tersebut,” sambung Novi.
Direktur Marketing Aparthouse Indonesia, Mario Jati Prayugo melihat bahwa fenomena meningkatnya permintaan aparthouse adalah potensi pasar yang cukup besar, apalagi kebutuhan hunian di Jakarta terus meningkat setiap tahun.
Baca: Aparthouse Indonesia: Misi Kami Bawa Kembali Milenial ke Tengah Kota
“Terbukti dari penjualan Sembawang Aparthouse di TB Simatupang yang mencapai angka 70% dalam waktu kurang dari satu tahun. Dan setelah kami melihat, ternyata karakter konsumen kami tidak hanya terbatas hanya kalangan millenial saja, tetapi juga ada dari keluarga mapan. Tentu saja ini cukup surprised bagi kami yang awalnya menargetkan millenial,” jelas Mario.
Melihat pasar yang ternyata melebar dan cukup luas itu, maka saat ini pengembang menyiapkan tipe unit high end di Andava Aparthouse @Pejaten. Selain tipe Basic, tersedia juga tipe Premium dan Suite yang menyasar keluarga mapan.
Tipe Basic sendiri tersedia dalam dua pilihan ukuran unit, yang dilengkapi dengan carport, 3 KT, 3 KM, ruang keluarga, ruang makan, pantry dan rooftop.
Tipe Premium, juga tersedia dua pilihan ukuran unit, yang dilengkapi dengan carport, 2 KT, walking closet, 3 KM, ruang keluarga, ruang makan, pantry, attic dan rooftop.
Sementara untuk tipe Suite, tersedia hanya 1 pilihan unit yang dilengkapi dengan carport, 3 KT, 4 KM, ruang keluarga, ruang makan, pantry, master bedroom dan rooftop. Tipe Suite ini juga dilengkapi dengan lift, untuk memudahkan mobilitas penghuninya.
Novi menambahkan, Andava Aparthouse @Pejaten berada di lokasi yang sangat strategis di Jakarta Selatan. Dekat dengan berbagai fasilitas, seperti 3,5 km menuju Bellagio Boutique Mall, serta 5,5 km menuju ke Pacific Place.
Dekat pula dengan Rumah Sakit Siaga, Mall Pejaten Village, Sekolah Al Azhar juga dekat dengan transportasi umum seperti TransJakarta dan Commuter Line.
“Kami melihat bahwa pasar saat ini memang kembali melirik tengah kota untuk tempat tinggal, apalagi ini adalah compact house dengan konsep apartemen. Dan yang pasti, harga yang ditawarkan reasonable dengan kualitas premium tiap unitnya,” jelas Novi.
Untuk tahap pertama, Andava Aparthouse dijual dengan harga mulai dari Rp1,5 miliar (84 m2) dan tipe besar (120 m2) dijual mulai Rp2,3 miliar.
Menariknya lagi, meski berkonsep seperti apartemen, aparthouse memiliki sertifikat hak milik (SHM), yang artinya kepemilikan aparthouse adalah kepemilikan sendiri, bukan kepemilikan bersama seperti apartemen. Namun aparthouse ini tetap memiliki fasilitas club house seperti apartemen.
Baca: Naik Lebih dari 91%, Triniti Land Catatkan Marketing Revenue Rp948,09 Miliar
Tentunya ini membuat konsep aparthouse tentu lebih menguntungkan sebagai hunian maupun investasi di masa depan. Sebagai hunian, aparthouse berkonsep seperti layaknya apartement, penghuni merasakan tinggal di rumah tapak rasa apartemen. Dari sisi investasi, tentu saja lebih menguntungkan karena memiliki tanah sendiri layaknya rumah tapak.
