Rumah.com, salah satu unit perusahaan dari grup PropertyGuru Malaysia, menggelar pameran properti bertajuk “Malaysia Property Show 2018”. Pameran berlangsung di Bali Room Hotel Kempinski, Jakarta, Sabtu, 4 sampai 5 Agustus 2018.
Pameran perdana di Indonesia ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada buyers properti di Indonesia yang tertarik untuk stay dan investasi properti di Malaysia.
“Ini pameran pertama kali. Kami pilih di Indonesia karena secara geografis sangat dekat dengan Indonesia,” ujar Marine Novita Country Manager Rumah.com dalam sambutan pembukaan pameran.
Baca Juga:
- REVOLUSI PAMERAN PROPERTI ALA ONLINE
- Jangan Ketinggalan, Ikuti Pameran Home Show Terbesar di ICE BSD City
- 43 Pengembang Mengukir Sejarah Pameran Properti Online
Menurut Marine, Malaysia merupakan salah satu negara yang menjadi destinasi wisata dan destinasi investasi properti orang-orang kaya di Indonesia.
Marine menambahkan, Malaysia juga menjadi sasaran utama bagi orang-orang Indonesia kelas atas untuk berobat karena negeri Mahathir Mohammad ini mempunyai sistem kesehatan dan pendidikan yang sangat bagus.
Marine menuturkan, Malaysia merupakan salah satu negara di kawasan Asia Tenggara yang memiliki potensi destinasi wisata yang menarik dan prospek investasi properti yang sangat baik.
Pameran properti Malaysia ini diikuti oleh lima pengembang besar Negeri Jiran, yaitu Daiwa House, Chambers, Harbour City, Novo, dan Sime Darby.
Adapun harga properti yang ditawarkan dalam pameran ini berkisar satu juta ringgit ke atas atau senilai Rp3,4 miliar.
“Ini adalah saat yang tepat untuk membeli properti, khususnya rumah di Malaysia karena harganya tahun depan naik sekitar 30 persen,” kata Marine.
Menurut Marine, saat ini harga properti di Malaysia sedang dalam posisi flat dan diprediksi akan kembali melonjak di tahun 2019. Di sinilah konsumen akan menarik untung yang cukup signifikan, khususnya yang terkait dengan investasi properti jangka panjang.
Untuk saat ini, banyak orang dari Indonesia dan Singapura juga berminat untuk membeli rumah di Malaysia karena Malaysia menjadi salah satu opsi terbaik untuk investasi properti di kawasan Asia Tenggara.
Sejumlah hasil survei dan research properti juga melaporkan adanya tren positif terhadap pertumbuhan properti di Malaysia.
