PT Metropolitan Land Tbk (Metland) melalui anak usahanya, PT Kembang Griya Cahaya (KGC) tancapkan tiang pertama, menandai mulai dibangunnya Apartemen Kaliana di Metland Transyogi.
Apartemen dalam kawasan Kota Mandiri, seluas 124 hektar ini juga menjadi apartemen pertama di wilayah di Cileungsi, Kabupaten Bogor. Tahap pertama akan dibangun tower Aster yang dilengkapi dengan tujuh unit komersial dengan konsep work office home office (WOHO).
[Baca: Metland Urban City Akan Dikembangkan Menjadi Mixed Use Area]
Presiden Direktur PT Metropolitan Land, Tbk., Thomas J. Angfendy, mengatakan bahwa konsep WOHO tersebut diadaptasi dari Singapura. WOHO, kata dia, merupakan konsep ruang kantor dan rumah tinggal dalam satu unit dengan kelebihan akses pintu masuk yang berbeda, sehingga privasi penghuni rumah tetap terjaga.
“Saat ini WOHO sedang menjadi trend. Dan ini berbeda dengan SOHO. WOHO punya kelebihan, dimana ada akses yang terpisah antara para penghuni dan orang kantoran,” ujar Thomas saat Ground Breaking Apartemen Kaliana di Cileungsi, Senin (16/1/2017).
Masing-masing unit WOHO dibangun dengan luas sekitar 130 meter persegi hingga 150 meter persegi. “WOHO hanya ada di tower Aster. Dan ini juga menjadi salah satu kelebihan Kaliana,” tambah dia.
Harga Naik
Apartemen Kaliana dibangun dengan nilai investasi sebesar Rp 178 miliar. Apartemen ini direncanakan terdiri dari empat tower dengan total 2.000 unit. Dalam pengembangan tahap pertama, dibangun tower Aster sebanyak 532 unit yang terdiri dari 22 lantai dan 1 semi basement. Tower Aster ini berada di atas lahan seluas 3.168 meter persegi dengan luas bangunan 24.820 meter persegi.
Saat ini Apartemen Kaliana dipasarkan dengan harga mulai dari Rp 290 juta/m2 untuk tipe studio hingga Rp 400 juta/m2 unit untuk tipe 2 kamar tidur. Harga tersebut naik dari semula dipasarkan pada April 2016 lalu.
“Harga nett ketika kami launching sekitar 11,5 juta/m2, tapi sekarang sudah sekitar Rp 12,5 juta/m2. Terjadi peningkatan sekitar 15 persen sampai hampir 20 persen dalam waktu hampir setahun ini,” jelas Direktur Metland Olivia Sudjono.
Tidak begitu sulit menuju lokasi Apartemen Kaliana. Beberapa akses jalan bisa dilalui, antaralain Jalan Raya Narogong, Jalan Transyogi – Cibubur, Jatiasih. Selain itu, jika jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2 ruas Jagorawi – Cibitung sudah dapat direalisasikan, tentunya akses baru ini akan semakin memudahkan penghuni. Belum lagi jika mulai dioperasikannya transportasi Massal berbasis kereta ringan, Light rail Transit (LRT).
“Tol Cimanggis-Cibitung dan berbagai infrastruktur pemerintah lainnya ditargetkan mulai beroperasi pertengahan 2018. Sementara kami akan serah terima di Q IV-2019. Jadi infrastruktur ini tentunya akan sangat signifikan mengatasi kemacetan di sekitar Cileungsi ini,” kata Tomo menambahkan.
Thomas menambahkan, banyaknya kawasan industri di sekitar Cileungsi juga menjadi peluang bagi para investor untuk menyewakan unitnya. “Apalagi Kaliana juga berada dalam kawasan komersial Urban City yang lengkap dengan berbagai fasilitas, seperti Metropolitan Mall, Sport Club, dan lainnya,” jelas dia. [pio]
