Beranda Liputan Utama KUALITAS MENJADI HAL YANG UTAMA

KUALITAS MENJADI HAL YANG UTAMA

0
Frans C Harsono, Presiden Direktur de Greenland
Frans C Harsono, Presiden Direktur de Greenland

Tahun 2020 kita berjalan dalam berbagai keterbatasan yang akhirnya menjadi penghambat. Utamanya adalah pada perbankan yang memperketat pemberian KPR
bagi konsumen rumah subsidi, terutama para karyawan kontrak. Kemudian dari pemerintah juga ada beberapa, termasuk pada aplikasi SiPetruk. Hal-hal tersebut mungkin
bermaksud untuk menuju ke hal yang lebih baik, tetapi menurut saya tidak begitu bijak ketika sistemnya belum
mature dan kami disuruh menerapkannya. Contohnya seperti beberapa waktu lalu, dimana ketika kami akan akad, namun tidak bisa cetak PK. Ini dikarenakan sistemnya PUPR bermasalah dengan server pajak. Sebelumnya juga bermasalah dengan servernya BTN. Masalah lainnya karena daya beli masyarakat yang juga ikut turun mencapai 50%.

Namun, dengan berbagai keterbatasan dan tantangan tersebut, kami selaku pengembang juga tentu mencari cara dan jalan keluar, sehingga pasar kami juga masih cukup kuat. Salah satunya adalah meningkatkan kualitas bangunan. Bahkan, jika dibandingkan dengan perumahan MBR lainnya, spesifikasi proyek kami ini mungkin lebih tinggi. Sehingga dengan kondisi persaingan saat ini, konsumen akan mencari produk yang menurut mereka
lebih berkualitas namun dengan harga yang tetap terjangkau.

Hunian di proyek yang kami kembangkan, Srimahi Residence adalah tipe 36. Kemudian dari material yang kami gunakan juga lebih bagus, seperti besi berstandar SNI, bata ringan kelas 1, semua pintu dari kayu meranti cetakan pabrik. Pintu depan kami gunakan steel door yang harganya Rp2-3 juta, genteng UPVC, plafon PVC seperti Shunda Plafon, keramik 40, serta carpot full cor. Jadi jika disandingkan dengan sesama MBR, perumahan yang kami
bangun ini bedanya sangat jauh.

Namun yang penting diketahui, filosofi saya terhadap MBR itu sebenarnya sederhana saja. Rumah MBR itu sebenarnya bukan rumah impian tetapi sebuah kebutuhan. Seperti itulah produk yang kami pasarkan kepada konsumen. Jadi jikalau konsumen masuk ke rumah
yang saya bangun, mereka tidak keluarkan uang untuk apa-apa lagi, termasuk renovasi, semua saya cukupkan.

Kita harus berpikir bahwa bisnis ini untuk jangka panjang. Sehingga hunian yang kami bangunpun akan bertahan lebih lama, karena struktur dan konstruksinya sudah benar.
Bahkan kami juga sering sampaikan kepada konsumen, jika mereka ingin ubah agar sama seperti rumah komersil, maka mudah saja, mereka cukup keluarkan uang Rp3-5 juta saja, hanya sekadar dicat ulang atau tambahkan profil.

Proyek perumahan Srimahi Residence yang kami kembangkan berada di lokasi strategis, dekat pintu tol di kawasan Tambun, Bekasi. Kawasan ini akan berkembang menjadi pusatnya Tambun. Oleh karena prospektifnya kawasan ini, sehingga di situ kami menguasai beberapa lahan yang cukup luas dengan beberapa izin lokasi yang
sudah kami kantongi.

Proses pembangunannya mulai kami lakukan di 2018. Lokasi pertama seluas 20 ha, lokasi kedua 35 ha, dan ketiga 100 ha. Ketiganya berdekatan, dimana lahan terluas lebih strategis, karena persis di pintu tol, yang nanti ke depannya akan dikembangkan properti komersial. Sementara dua lahan pertama kami kembangkan untuk rumah subsidi. Pengembangan di lokasi pertama sudah hampir selesai, sementara lokasi kedua harusnya dimulai tahun ini, namun masih terhambat pandemi, sehingga kemungkinan baru kami kembangkan di tahun depan. Selain di Bekasi, de Greenland juga akan mengembangkan
proyek lainnya di Subang, yakni seluas 30 ha dan 25 ha.

Kami masih menunggu momentum yang terbaik untuk meluncurkan proyek selanjutnya. Tahun ini sepertinya akan jauh lebih bagus. Selain dengan adanya stimulus pemerintah, kegiatan vaksinasi yang dilakukan juga akan mempengaruhi daya beli konsumen. Satu lagi ditambah dengan adanya omnibus law. Ini yang menurut saya paling penting, ini yang akan mengundang investor masuk ke Indonesia, dan otomatis semakin banyak tenaga kerja yang dibutuhkan. Dengan banyaknya tenaga kerja, pastinya mereka akan butuh rumah sebagai salah satu kebutuhan utama. [Pius]

+ posts