Genteng apa yang cocok untuk rumah di iklim tropis? Kanmuri full flat dengan teknologi pembakaran 1100 derajat celcius menjawab tuntutan tren rumah terkini.
Untuk rumah genteng menjadi unsur penting, bahkan bisa menjadi ciri dari tren rumah yang sedang berkembang. Tentu bukan hanya tampilan genteng, kualitas dan teknik pemasangan juga menjadi unsur penting. Apalagi konsumen kelas menengah sangat mempehatikan detail bangunan ketika melihat bangunan rumah yang dipasarkan pengembang. Lyman Group melalui Kanmuri (PT Keramindo Megah Pertiwi) kembali mengenalkan genteng keramik Kanmuri Full Flat yang diklaim sangat cocok di iklim tropis.
Genteng Kanmuri diproduksi dengan sistem terkomputerisasi yang memastikan konsistensi bentuk, mutu, dan kekuatan. Adapun proses pembakaran dilakukan hingga temperatur 1.100 derajat Celcius. Sehingga material glazur (pewarna) dan tanah liat sampai pada fase rekatan yang stabil, menghasilkan warna yang permanen hingga puluhan tahun.
Menurut Elisa Sinaga, Factory Manager Kanmuri, genteng keramik Kanmuri Full Flat sebenarnya sudah diperkenalkan dan diproduksi sejak tahun 2015 lalu. Genteng jenis ini hadir pertama di Indonesia yang dibuat dengan kombinasi teknologi Jepang dan Eropa terbaru. “Kami terus berinovasi untuk memenuhi tuntutan trend dan design arsitektur yang kian berkembang,” ujar Elisa Sinaga.
Genteng keramik Kanmuri Full Flat sudah didesain dan dibentuk sedemikian rupa, dengan alur yang tinggi dan unik untuk mencegah aliran balik air. Selain itu ada sistem interlock ganda dikombinasikan dengan permukaan ubin tumpang tindih yang lebih luas untuk memungkinkan proses pemasangan bebas semen dan kebocoran.
Genteng keramik Kanmuri Full Flat trsedia dalam beberapa pilihan warna, yakni medi orange, medi brown, medi grey, natural dan silk black. Soal harga, Kanmuri menawarkan harga bervariasi mulai dari Rp12.000 hingga di atas Rp20.000 per keping. ● [Pius Klobor]