Jumat, April 25, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

IN2MF 2024 Dorong Indonesia Jadi Kiblat Fesyen Muslim Dunia

PropertyandTheCity.com, Jakarta –  Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman memberikan apresiasi tinggi kepada Bank Indonesia (BI) sebagai mitra utama dalam penyelenggaraan Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF). Ia menilai acara ini sebagai momentum penting bagi kebangkitan produk modest fashion yang dihasilkan oleh para pelaku UMKM.

Indonesia memiliki potensi luar biasa untuk menjadi kiblat fesyen dunia, terutama dalam industri fesyen Muslim. Menteri Maman, menegaskan bahwa Kementerian UMKM akan terus memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak, baik dari sektor swasta maupun pemerintah, untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat modest fashion global. Dengan dukungan dan sinergi yang kuat, diharapkan produk-produk lokal dapat bersaing di pasar internasional dan mendapatkan pengakuan yang layak.

“Kami melihat prospek kemajuan fesyen syariah luar biasa potensinya di Indonesia. Maka untuk meningkatkan ekonomi, kita semua harus bergandengan tangan mendorong kemajuan industri fesyen dan kreatif di Indonesia,” ungkap Menteri Maman dalam sambutannya pada pembukaan IN2MF yang merupakan rangkaian dari acara Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-11 di JCC, Jakarta, Rabu (30/10/2024).

Acara IN2MF dihelat mulai 30 Oktober-3 November 2024 di Hall A & Cenderawasih Jakarta Convention Center (JCC). Sebelumnya IN2MF telah sukses menggelar roadshow ke sejumlah kota di mancanegara, mulai dari Dubai, Kuala Lumpur, Istanbul, dan Paris.

Acara ini diinisiasi oleh Bank Indonesia (BI) bersama Kementerian Usaha Mikro Kecil & Menengah (UMKM) Republik Indonesia, dan Indonesian Fashion Chamber (IFC) untuk mempromosikan dan memperkuat ekspansi produk modest fashion Indonesia ke pasar global.

IN2MF tahun ini mengusung tema Elevating Sustainable Modest Fashion to The Global Stage. Perhelatan ini mendorong optimalisasi pemanfaatan wastra Indonesia dalam produk sustainable modest fashion yang mendukung pengembangan ekonomi hijau pada sektor industri modest fashion.

Maman berharap acara seperti IN2MF ini dapat diadakan secara rutin setiap tahun karena sangat prospektif sebagai media pemasaran produk fesyen Indonesia di pasar global. Selain itu ajang ini dapat menjadi media komunikasi dan sinergi antar desainer di berbagai wilayah di Indonesia untuk terus meningkatkan produktivitas dan karyanya.

“Kami mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Bank Indonesia sebagai fasilitator, pelaku UMKM, serta desainer sehingga acara ini bisa terselenggara dengan baik. Kami di Kementerian UMKM bersama BI akan terus mendukung bapak ibu semua,” ungkap Maman.

Maman menyebut, dalam sepuluh tahun terakhir, ekonomi syariah global menunjukkan tren positif di mana belanja konsumen untuk produk halal meningkat dari 1,62 triliun dolar AS pada tahun 2012, naik menjadi 2,29 triliun dolar AS pada tahun 2022. Diperkirakan pada tahun 2027 akan mencapai 3 triliun dolar AS.

Selain itu, kebutuhan impor modest fashion diperkirakan akan meningkat dari 37 miliar dolar AS pada tahun 2022 menjadi 47 miliar dolar AS pada tahun 2027. Pengalaman Indonesia yang pernah menduduki peringkat ketiga dari 81 negara dalam Global Islamic Economy Indicator Ranking menunjukkan bahwa Indonesia memiliki ekosistem ekonomi syariah yang kuat di kancah global.

Dengan demikian, sudah sepatutnya produk fashion yang dihasilkan oleh UMKM, terutama produk fesyen Muslim, mendapatkan dukungan yang memadai untuk meningkatkan daya saingnya, baik di pasar domestik maupun internasional.

“Realitas UMKM di Indonesia membesarnya ke kiri-kanan atau ke depan-belakang. Jadi ke depan kita harapkan UMKM ini bisa tumbuh naik ke atas atau istilahnya naik kelas,” jelas Maman.

Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahma saat membuka acara IN2MF, Rabu 30 Oktober 2024.
Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahma saat membuka acara IN2MF, Rabu 30 Oktober 2024.

Demi mendukung keberlanjutan dan pertumbuhan UMKM khususnya di bidang fesyen, telah didirikan Rumah Produksi Bersama (RPB) komoditas kulit di Garut yang menjadi salah satu bahan baku utama industri fesyen. Kemudian diinisiasi program reality show IN2THENEXT 2023, sebuah kompetisi young designer modest fashion pertama di Indonesia dan di dunia.

“Kami bersama Pemprov DKI Jakarta telah mencanangkan Bulan Modest Fashion yang telah diinisiasi pada 26 Oktober 2023 melalui penyelenggaraan 1st Modest Fashion Month (MOFAM) pada 13 Oktober 2024 sebagai bentuk afirmasi Indonesia sebagai Capital of Modest Fashion,” kata Maman.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur BI Perry Warjiyo menegaskan komitmennya untuk menggelar acara pameran produk fesyen dan rangkaian kegiatan lainnya setiap tahun, dengan berbagai inovasi dan karya-karya baru dari para desainer nasional. Dia berharap agenda IM2MF yang terintegrasi dalam acara ISEF ini dapat meningkatkan nilai jual produk fesyen dari UMKM dan desainer Indonesia.

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dalam Acara IN2MF, Rabu 30 Oktober 2024
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dalam Acara IN2MF, Rabu 30 Oktober 2024

“Ini adalah acara kita semua yang sangat penting untuk mendukung pelaku usaha fesyen nasional. Jadi mari nikmati acaranya dan beli produk mereka,” kata Perry.

Di tahun ini saja, Bank Indonesia telah menyediakan slot untuk pameran produk fesyen hingga 20 kali. Perry berharap melalui dukungan berbagai pihak, kegiatan tersebut dapat mengangkat derajat pelaku usaha nasional khususnya UMKM di berbagai daerah di Indonesia bidang fesyen.

“Terima kasih semuanya terutama untuk pelaku UMKM binaan Bank Indonesia, para desainer, karena berkat mereka semua produk fesyen nasional bisa masuk hingga ke pasar internasional. Ini berkat kerja sama yang apik antara kita semua,” kata Perry.

Peresmian IN2MF ditandai dengan pemutaran alat pintal benang sebanyak tiga kali, dimaknai sebagai tahun ketiga digelarnya perhelatan mode tersebut. Acara dilanjutkan dengan fashion show busana karya desainer muda pemenang Indonesia FESyar Young Designer Competition wilayah kawasan Timur Indonesia, Sumatra, dan Jawa.

Mereka adalah, Anita Yuni (KPw BI Jember), Sevira Tari (KPw BI Prov. Sumatera Utara, Muhammad Bilal (KPw BI Prov. Sumatera Selatan), Mariani Montu (KPw BI Prov. Sulawesi Utara), Febry Ferry Fabry (KPw BI Prov. Sulawesi Tengah), Robby Ariny Manasikaka (KPw BI Prov. Jambi), Nida Munadiah (KPw BI Tasikmalaya), Tya Chandra (KPw BI Prov. Jawa Tengah), Fahmi Sasirangan (KPw BI Prov. Kalimantan Selatan).

Para desainer merancang koleksi busananya dimentori oleh Itang Yunasz, Wignyo Rahadi, dan Ali Charisma yang merupakan anggota dewan IKRA (Industri Kreatif Syariah). Selain itu, ada juga desainer tamu dari Malaysia, yakni Melinda Looi yang mengeksplorasi wastra nusantara tenun ikat dalam busana rancangannya yang ditampilkan di IN2MF.

Rangkaian fashion show di IN2MF 2024 nantinya akan menghadirkan lebih dari 1.500 koleksi tren fesyen modest terbaru dalam 20 sesi peragaan busana. Selain itu, acara ini juga menggelar pameran dagang (trade show) yang menampilkan lebih dari 200 desainer dan jenama dari Indonesia, anggota IKRA Indonesia, serta karya dari 10 desainer internasional.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles