PropertyandTheCity.com, Jakarta- RE/MAX Indonesia menjadi tuan rumah RE/MAX 7th Asia Pacific Convention 2024 di Nusa Dua, Bali. Temanya kali ini “The Power of WE” yang dihadiri oleh para investor, agen properti dan para pemilik kantor RE/MAX di lebih dari 20 negara, seperti United States, Brazil, Canada, China, Mongolia, Korea Selatan, India, Jepang, Filipina, Guam, United Arab Emirates, Tunisia, Pakistan, Sri Lanka, Australia dan New Zealand. Boleh jadi, konvensi ini menjadi perhelatan real estat swasta pertama yang sukses menarik partisipasi delegasi mancanegara.
Dihelat pada 1-3 September 2024, acara Asia Pacific Convention menghadirkan berbagai pembicara kelas dunia untuk meningkatkan pengetahuan dan mempertajam keterampilan bagi pelaku industri properti dalam menjalani bisnis di bidang real estat.
Melalui konvensi ini, RE/MAX Indonesia menjadi pintu gerbang yang memperlihatkan kualitas real estate Indonesia yang maju dengan pesat, khususnya properti yang ada di Bali. Momentum penting ini membuka peluang investasi bagi investor domestik dan asing di sektor properti tanah air.
Indra Kencana, Direktur RE/MAX Indonesia menekankan pentingnya kolaborasi dan kekuatan jaringan profesional dalam menghadapi dinamika pasar properti internasional yang sangat bervariatif. Melalui berbagai sesi pelatihan dan networking, peserta diperkenalkan dengan strategi-strategi terkini untuk memperluas dan mengembangkan bisnis mereka di industri real estat. Pada acara ini, RE/MAX Indonesia juga memperlihatkan kekuatan waralaba real estat dari perusahaan yang berbasis di Denver, Colorado ini (NYSE: RMAX).
Monica Nardi, CEO RE/MAX Indonesia, menyampaikan bahwa tujuan utama acara RE/MAX 7th Asia Pacific Convention ini berfokus pada kolaborasi serta membangun relasi dan jaringan yang solid, khususnya di kawasan Asia Pasifik.
Baca Juga,PERANG PEMASARAN SEBENARNYA : PERAN SALES FORCE
“Tahun ini, kami mengusung tema The Power of WE untuk menegaskan pentingnya kerja sama dalam menghadapi tantangan dan meraih peluang di sektor properti global,” ujar Monica, dikutip dalam siaran pers di Jakarta, Rabu (18/9).
RE/MAX, perusahaan agen real estate dari Amerika Serikat, hadir di Indonesia sejak tahun 2014. Hingga saat ini bercokol di lebih dari 120 negara dengan lebih dari 9.000 kantor dan 145.000 agen properti di seluruh dunia. RE/MAX Indonesia sendiri termasuk arus utama di pasar properti Indonesia. Beroperasi di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, hingga Bali, RE/MAX Indonesia memberikan layanan komprehensif di pasar properti primer dan sekunder.
“Kami yakin bahwa investasi properti di Indonesia potensinya sangat besar. Kondisi politik yang cukup stabil, pertumbuhan ekonomi yang konsisten, dan kebutuhan akan hunian yang semakin tinggi menjadi faktor utama yang mendukung perkembangan pasar properti di Indonesia,” tutur Monica.
Menurutnya, meningkatnya minat dari investor internasional, terutama di daerah-daerah berkembang seperti Bali juga menjadi pendorong utama dalam pertumbuhan sektor ini.
