CEO PT Ciputra Development Tbk (CTRA) Candra Ciputra mengaku optimis bahwa bisnis properti tahun ini akan mengalami pertumbuhan yang positif. Hal ini didasari oleh keyakinannya akan iklim ekonomi yang juga semakin kondusif. Oleh karena itu, tahun ini juga CTRA akan meluncurkan 8 proyek residensial baru, yang terdiri dari 6 proyek landed residensial dan 2 proyek high-rise. Proyek-proyek tersebut akan dibangun di Jakarta dan sekitarnya, termasuk juga di Yogyakarta, Batam, Lampung, dan Samarinda.
“Dalam waktu dekat ini akan diluncurkan proyek residensial di Lampung, Batam dan Samarinda,” demikian pernyataan tertulis Ciputra Group yang diterima Property and The City di Jakarta, Jumat (29/4/2016).
Beberapa kebijakan pemerintah disebut Candra yang juga akan memengaruhi pertumbuhan properti nasional. Kata dia, penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia dan peyempurnaan berbagai kebijakan yang mendukung bidang properti.
“Diantaranya adalah Kepemilikan Properti oleh Warga Negara Asing (Foreign Ownership) dan Kontrak Investasi Kolektif – Dana Investasi Real Estat (KIK-DIRE), serta diharapkan Pengampunan Pajak (Tax Amnesty) dapat diselesaikan di bulan Mei 2016,” sebutnya.
Seiring dengan itu, perusahaan meyakini bahwa marketing sales akan terus meningkat dan target sebesar Rp 9,3 triliun dapat dicapai pada akhir 2016.
Pada triwulan pertama tahun ini, CTRA mencatat marketing sales sebesar Rp 1,2 triliun atau sekitar 12% dari target tahunan sebesar Rp 9,3 triliun. Walaupun terjadi penurunan dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 615 miliar (35%), namun apabila mengacu pada nilai transaksi penjualan selama 3 bulan, telah mengalami peningkatan, dari Rp 350 miliar di dua bulan pertama menjadi Rp 450 miliar pada bulan ketiga. [pio]
